Sedaing mencari inspirasi gaya desain arsitektur yang cocok untuk rumah hunian Anda? Saat kita memasuki dunia pasca-postmodern di mana banyak gaya rumah telah diubah dan dicampur sedemikian rupa sehingga tidak dapat dikenali lagi, ada banyak jenis rumah yang dapat diidentifikasi bermunculan di gedung-gedung baru di seluruh negeri.
Meskipun dulu desain rumah melambangkan sesuatu tentang wilayah mereka misalnya rumah Pengrajin di Pacific Northwest, Kolonial di Timur Laut, atau rumah peternakan California yang luas gaya rumah saat ini kurang didorong oleh lokasi dan lebih banyak tentang gaya hidup individu yang dibingkai di dalamnya.
Rumah-rumah modern dan kekinian masih kuat bertahan pada konstruksi baru, namun banyak jenis rumah tradisional yang bertahan dengan kokohnya. Di bawah ini, kami telah mengumpulkan ikhtisar gaya desain arsitektur rumah yang mungkin bisa jadi inspirasi untuk Anda.
1. Inspirasi Gaya Desain Arsitektur Rumah Kontemporer
Dari pantai ke pantai, selama dekade terakhir, gaya kontemporer telah ada di mana-mana dalam desain arsitektur dan interior. Baik itu gaya industrial yang menonjolkan material bangunan kontemporer, seperti baja dan beton, atau ekspresi yang lebih terkendali dengan garis-garis bersih dan permukaan tanpa hiasan, gaya rumah kontemporer disatukan oleh komitmen mereka terhadap inovasi untuk mendobrak masa lalu.
Bentuk dan geometri sederhana berlimpah, dengan kurangnya elemen organik seperti bentuk melengkung, tekstur lembut, dan ornamen terlalu dekoratif. Keberlanjutan sering kali menjadi fitur penting dalam gaya rumah kontemporer, yang menggabungkan elemen ramah lingkungan seperti panel surya, pemanenan air hujan, dan pemanas panas bumi.Arsitektur Feldman.
“Di sinilah permasalahan ekologi, sumber daya, dan kesejahteraan manusia dan ekologi dimasukkan ke dalam desain, bukan hanya sekedar pemikiran belaka.”
2. Inspirasi Gaya Desain Arsitektur Rumah Modern Abad Pertengahan
Dibuat oleh para arsitek pada pertengahan abad ke-20, modern abad pertengahan adalah gaya yang lahir dari optimisme pasca-Perang Dunia II dan perkembangan teknologi baru pada zaman tersebut. Dengan kemajuan dalam bidang baja, beton, dan kaca, para arsitek mengembangkan gaya rumah baru yang mengekspresikan bahan bangunan baru ini.
“Bagi kami, elemen yang berkontribusi pada gaya ini mencakup garis-garis yang rapi, interpretasi ulang terhadap kerajinan tradisional, pengekangan, dan penekanan pada koneksi ke tempat,” kata Shawn Watts, dari Leroy Street Studio. “Klien mencari arsitektur yang terasa autentik, bermakna, dan abadi serta rumah yang kontekstual, sesuai, dan relevan.”
Tidak peduli ekspresi individu, atau apakah mereka menggunakan bahan-bahan industri atau alami, gaya rumah modern abad pertengahan berfokus pada menghilangkan ornamen yang tidak perlu dan menyentuh inti visi desain.
“Kami mendapati klien kami menginginkan rumah modern yang masih mencerminkan budaya dan DNA lingkungan sekitar, dan dapat hidup berdampingan dengan rumah bersejarah dan eklektik di sekitarnya,” David Montalba, dari firma Montalba Architects yang terdaftar di AD PRO Directory setuju.
3. Inspirasi Gaya Desain Arsitektur Rumah Classical Revival
Jika ada satu gaya rumah yang memberikan kesan percaya diri dan rasa warisan yang mendalam, itu adalah Classical Revival. Berasal dari bangunan kuno Romawi dan Yunani, rumah Kebangkitan Klasik mencakup gaya Kebangkitan Yunani dan Kebangkitan Romawi dan memanfaatkan elemen umum seperti kolom, pedimen, dan rasa ketelitian dan keseimbangan yang kuat.
Pikirkan contoh klasik sipil seperti Parthenon di Athena atau Pantheon di Roma: Bangunan seperti ini telah memengaruhi arsitek selama berabad-abad dan masih mempengaruhi gaya rumah di seluruh negeri hingga saat ini, meskipun dalam berbagai bentuk. “Ada banyak sekali konstelasi gaya dan subgaya yang berbeda,” kata Benjamin McGriff, dari McGriff Architects, anggota Direktori AD PRO.
“Tetapi di antara semua variasi ini, selalu ada penekanan bersama pada prinsip-prinsip utama keteraturan, keseimbangan, komposisi, dan simetri.” Selama abad ke-18 dan ke-19, gaya rumah Classical Revival mewakili peralihan ke kesederhanaan setelah ornamen mewah pada periode sebelumnya seperti Rococo Prancis, dan penghematan yang bersih masih memiliki daya tarik hingga saat ini.
“Meskipun arsitektur klasik perumahan memiliki fleksibilitas yang melekat untuk bekerja dengan banyak gaya desain interior yang berbeda, sebagian besar klien melihatnya sebagai estetika yang serius dan menenangkan,” kata McGriff.
4. Inspirasi Gaya Desain Arsitektur Rumah Tudor
Dinamakan berdasarkan periode Tudor di Inggris dan Wales, yang berlangsung pada akhir abad ke-15 hingga awal abad ke-17, gaya rumah Tudor saat ini mengambil inspirasi dari rumah bangsawan Abad Pertengahan. Awalnya menggabungkan elemen desain Renaisans dan Gotik, rumah Tudor masa kini sering kali menampilkan eksterior semen putih yang dibingkai oleh konstruksi setengah kayu atau batu bata atau batu berwarna gelap.
Ini adalah gaya rumah buku cerita yang sering diselingi oleh garis atap runcing dan jendela persegi panjang. Meskipun tren Tudor populer di AS pada tahun 1920-an dan 30-an, tren ini tidak lagi populer pada tahun 1950-an, namun gaya rumah Tudor masih dapat dilihat di seluruh negeri saat ini.
5. Inspirasi Gaya Desain Arsitektur Rumah Georgian
Khususnya di Pantai Timur, gaya Georgia adalah salah satu gaya rumah paling populer saat ini. Ia menyaksikan masa kejayaannya di koloni-koloni Amerika dari abad ke-18 hingga Perang Revolusi dan sangat dipengaruhi oleh desain Renaisans.
Tipe rumah ini dicirikan oleh simetrinya yang kaku seperti jendela dan pintu depan yang berjejer dan berjarak sama, dengan deretan jendela yang memecah fasad datar. Biasanya diwujudkan dalam struktur bata merah dengan atap pinggul, jenis rumah ini jarang menampilkan dekorasi berlebihan dan memiliki eksterior yang terkendali. Dengan gaya Georgia, proporsi dan keseimbangan menjadi yang utama.
6. Desain Rumah Victorian
Ledakan lain dari masa lalu, Victorian mengacu pada gaya rumah Eropa yang muncul pada era Victoria di akhir abad ke-19. Sering dikaitkan dengan zaman ekspansi industri di Inggris, gaya Victoria dapat dilihat sebagai reaksi terhadap desain gaya Neoklasik dan Georgia yang simetris dan lugas.
Gaya ini mencakup campuran banyak gaya Revival, termasuk Gothic Revival, Kebangkitan Romawi, dan Kekaisaran Kedua. Rumah-rumah bergaya Victoria dicirikan oleh detail yang rumit, ornamen ekspresif, dan kesan keagungan. Saat ini rumah-rumah bergaya Victoria termasuk yang paling beragam, karena biasanya menampilkan detail dekoratif dan struktur megah.
7. Desain Rumah Gothic Revival
Banyak gaya rumah yang bertujuan untuk menangkap satu tema atau etos, tetapi gaya rumah Gothic Revival ditentukan oleh eklektisisme. Menggambar dari berbagai periode waktu, ide arsitektur, dan bentuk, rumah Gothic Revival menggabungkan ide dan bentuk arsitektur dari berbagai waktu dan tempat.
Banyak yang mungkin mengasosiasikan istilah Gotik dengan katedral Gotik abad pertengahan, namun gaya Gothic Revival sebenarnya adalah penemuan Eropa yang berasal dari kota-kota Gotik di pedesaan Inggris, terutama pada abad ke-19. Biasanya, rumah jenis ini memiliki atap yang curam, lengkungan runcing pada bukaan jendela dan pintu, atap pelana dengan hiasan kayu berenda, beranda depan, dan jendela ceruk oriel.
Karena gaya Gothic Revival sejak awal ditentukan oleh eklektisismenya, kini gaya ini populer karena berbagai ekspresi kreatif yang dapat diwujudkannya. “Banyak gaya arsitektur yang dapat diprediksi, dan sangat kaku dalam ekspresinya.
Gothic Revival mencakup kompleksitas dan kontradiksi,” kata Chip Bohl, dariBohl Architects, anggota Direktori AD PRO. Angela Healy, juga dari Bohl Architects, setuju. “Gothic Revival adalah arsitektur romantis, mempesona, dan dramatis dengan jiwa lama. Siapa yang tidak suka itu?”
8. Desain Rumah Gaya Mediterania
Di banyak kota, bangunan baru sering kali mengambil inspirasi dari gaya sejarah namun menggabungkan detail inovatif yang terinspirasi oleh konteks lokal. Di Florida Selatan, tempat perusahaan Fairfax & Sammons Architects yang terdaftar di AD PRO Directory yang berbasis di New Yorksering mendesain rumah, gaya rumah yang menonjol adalah Mediterania.
“Arsitektur bergaya Mediterania adalah tradisi klasik dan abadi yang menggabungkan elemen proporsi dan desain,” kata Anne Fairfax. “Plesteran eksteriornya yang berwarna-warni dan bertekstur, pagar besi tempa yang rumit, serta lekukan dan garis yang khas memberikan tampilan yang elegan namun tak lekang oleh waktu.”
Rumah bergaya mediterania juga fokus pada cahaya alami yang terang, dengan jendela besar dan pintu depan serta ruang terbuka yang memungkinkan angin segar mengalir.
Selain itu, penekanan pada kehidupan di luar ruangan, dengan jenis rumah yang memanfaatkan halaman, loggia, dan teras, menjadikan gaya Mediterania sempurna untuk iklim Florida Selatan. “Arsitektur yang akurat secara historis berdasarkan lokasi sangat penting untuk melestarikan budaya dan rasa identitas,” kata Fairfax.
9. Desain Shingle Style
Karena akar kolonial negara ini, banyak gaya rumah tradisional berkembang di Pantai Timur namun kemudian bermigrasi ke wilayah lain di negara ini. Salah satu gaya rumah tersebut adalah gaya sirap, yang berasal dari New England sebagai alternatif dari rumah berdinding papan berdinding papan yang lebih mahal yang menandakan estetika desain yang “lebih tinggi” tetapi di luar jangkauan pemilik rumah pada umumnya.
Menggunakan sirap, atau potongan kayu kecil yang dipasang dengan ritme yang tumpang tindih, merupakan pilihan yang lebih murah dan lebih mudah dirawat dibandingkan papan berdinding papan dan opsi pelapis lainnya pada saat itu. Saat ini, gaya sirap dapat ditemukan dalam berbagai bahan dan ekspresi estetika tergantung pada wilayah dan pengaruh desain, dengan bahan yang paling umum adalah kayu cedar.
“Sirap dapat digunakan pada gaya yang berbeda,” jelas Aaron Mollick, dariArsitektur Studio AM | Interior, anggota Direktori AD PRO. “Mereka menandakan kecanggihan biasa yang diungkapkan banyak klien kami saat membuat rumah warisan mereka.” Michael Troyer, juga dari Studio AM, setuju.
“Gaya sirap memberikan keserbagunaan artistik dan interpretasi selera pribadi seseorang. Herpes zoster memiliki ketelitian dan pengulangan, yang menarik bagi kaum tradisionalis dan mereka yang tertarik pada sensibilitas yang lebih modern.”
10. Desain Rumah Gaya Italia (Italianate)
Gaya Italia pertengahan abad ke-19 tetap bertahan untuk gaya rumah saat ini. Hal ini dipopulerkan di AS ketika orang-orang melihat ke belakang ke versi romantis dari masa lalu untuk menciptakan kembali sesuatu yang serupa di masa kini.
Terinspirasi oleh vila dan rumah pertanian Italia abad pertengahan, gaya rumah Italia biasanya menampilkan atap menjorok dalam dengan tanda kurung yang sangat dekoratif, atau elemen yang menopang bobot atap.
Elemen ornamen seperti mahkota jendela dekoratif atau pedimen adalah hal biasa di rumah Italia. Mereka sering kali memiliki jendela yang tinggi dan sempit, biasanya dengan bagian atas membulat. Terinspirasi oleh vila-vila Italia, jenis rumah ini biasanya memiliki beranda depan di permukaan tanah yang ditopang oleh kolom-kolom dengan jarak sempit.
11. Desain Kolonial Spanyol
Di Pantai Barat, salah satu gaya rumah yang paling dikenal khususnya di California adalah gaya Kolonial Spanyol. Terinspirasi oleh arsitektur misi Spanyol, jenis rumah ini ditandai dengan halaman yang indah, dinding semen putih solid, jalan setapak melengkung, dan atap ubin merah pedesaan.
“Sebagai penduduk asli California, saya selalu menyukai gaya Spanyol,” kata Erik Evens, dari perusahaan KAA Design yang terdaftar di AD PRO Directory. “Perencanaan bangunan Kolonial Spanyol memberikan fokus khusus pada ruang terbuka seperti halaman dan loggia, yang terlindung dari hujan dan matahari serta dapat digunakan sepanjang tahun.”
Seringkali memberikan kesan hangat, tekstur, dan detail yang kaya, tipe rumah Kolonial Spanyol masih umum di California Selatan dan sekitarnya, tetapi seringkali dengan sentuhan modern. “Gaya ini memungkinkan klien kami membangun dengan cara yang sesuai dengan tradisi arsitektur yang kaya,” kata Evens.
“Sebagai seorang arsitek, saya sangat tertarik untuk menciptakan interpretasi kontemporer gaya Kolonial Spanyol yang membahas gaya hidup modern.”
12. Desain Ranch Style
Di Amerika Barat, warisan rumah bergaya peternakan masih terlihat jelas. Jenis rumah ini berasal dari Barat Daya dan California, namun sekarang dapat ditemukan di Barat Tengah dan seluruh AS. Gaya rumah ini dikenal berlantai satu dan bertele-tele, dengan denah terbuka dan ruang tamu yang luas, serta beranda atau serambi besar.
Rumah bergaya peternakan biasanya memiliki atap bernada rendah, jendela panjang pada fasad, atap datar, dan garasi terpasang. Meskipun bentuk dan skala rumah bergaya peternakan dapat bervariasi tergantung lokasinya di California cenderung lebih luas dan di tempat lain lebih kompak dan asimetris penekanan pada koneksi dalam-luar ruangan adalah faktor penentunya.
“Kami terutama tertarik pada atap rumah peternakan California yang luas dan menjorok, yang membangkitkan rasa kenyamanan rumah tangga, dan penggunaan beranda yang luas,Ike Baker Velten, anggota Direktori AD PRO.
Mungkin itulah inspirasi gaya desain arsitektur rumah yang populer di dunia yang bisa kamu jadikan patokan untuk mencari ide desain hunia. Dapatkan informasi lainnya tentang desain rumah, dekorasi, dll.. hanya di dekorunik.com.
Lihat juga: